DUMAI - Program Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai Ferdiansyah dan Mbah Soeparto 2024-2029 dengan Nomor Urut 02 terkait mengg...
DUMAI - Program Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai Ferdiansyah dan Mbah Soeparto 2024-2029 dengan Nomor Urut 02 terkait menggratiskan seragam Sekolah Anak SD dan SMP menjadi daya tarik masyarakat Dumai, salah satunya Muhammad Budianto Warga Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai.
Pasalnya program ini akan dilaksanakan oleh Ferdiansyah dan Mbah Soeparto jika terpilih, yang menurut Budi program ini sangat membantu bagi orang tua yang kurang mampu untuk membiayai anaknya dalam hal seragam. Sebab biaya seragam ini tidaklah murah, bisa mencapai jutaan.
Budi sepakat atas apa yang disampaikan Edison Anggota DPRD Dumai, yang mana dari lebih kurang 13.000 an orang siswa-siswi yang mendaftar SD dan SMP saat tahun ajaran baru, jika dikalikan senilai 2 juta Rupiah, maka dibutuhkan senilai 26 Milyar Rupiah setiap tahun nya dan ini hanya menggunakan 1 % lebih saja dari total anggaran APBD, dan program ini sangat-sangat realistis dan bisa dilaksanakan.
Dari dana APBD senilai lebih kurang 2,3 Triliun Rupiah itu, penganggaran buat Seragam Sekolah gratis untuk tahun ajaran baru bagi siswa SD dan SMP tidak lah terlalu banyak.
Namun menurut Budi, bahwa menggratiskan seragam sekolah tersebut tidak mesti bergantung dengan Dana APBD saja, masih ada cara lain, yaitu Dana CSR Perusahaan di Dumai juga bisa dipergunakan.
"Mungkin masyarakat Dumai masih ingat, jika H.Paisal telah menggunakan Dana CSR Perusahaan di Dumai pada Tahun 2021 lalu, untuk pembangunan Islamic Centre (DIC)," cetus Budi, Minggu (17/11/2024).
Jika H. Paisal bisa, kenapa Ferdiansyah dan Mbah Soeparto tidak bisa, hanya saja peruntukannya yang berbeda, jika H.Paisal untuk pembangunan DIC, Ferdiansyah dan Mbah Soeparto untuk biaya menggratiskan seragam sekolah anak SD dan SMP meskipun Dana CSR tidak mencukupi untuk biaya tersebut, namun setidaknya tidak semata-mata dari Dana APBD.
Menurut Budi lagi, Ferdiansyah dan Mbah Soeparto tidak mesti terfokus dengan APBD saja, masih ada Pemerintah Provinsi dan Pusat.
"Semua itu tergantung niat, saya yakin Ferdiansyah dan Mbah Soeparto akan melaksanakan program ini jika terpilih," ujar Budi lagi.
Lanjutnya,"Dan jika Dana CSR mampu membiayai menggratiskan seragam sekolah secara keseluruhan, maka tak perlu lagi menggunakan Dana APBD, sehingga Dana APBD tersebut bisa dipergunakan untuk infrastruktur pembangunan jalan daerah-daerah yang belum tersentuh, dan juga untuk yang lainnya, jangan lagi terfokus menghabiskan anggaran di perkotaan saja," ujarnya.
"Saya cuma berharap jika Ferdiansyah dan Mbah Soeparto terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Dumai nantinya, fokus memperhatikan infrastruktur daerah-daerah yang jauh dari Kota, ciptakan lapangan pekerjaan bagi anak Dumai, tingkatkan ekonomi kreatif masyarakat." tutup Budi.
COMMENTS